Salah Satu Peserta Khitan, Selasa (8/10/2024).(Fairuz Bilah Izzah Hazwani/Sakri)
Dalam rangka memperingati MILAD Perak 25 tahun, SD Muhammadiyah 1 Krian, Sidoarjo Jawa Timur mengadakan beberapa program salah satunya khitan massal untuk siswa SD Sakri dan masyarakat umum sekitar lingkungan sekolah. Pada hari selasa, (8/10/2024) di ruang tunggu wali murid, pukul 08.00 – 12.00 wib.
Khitan massal ini tidak dipungut biaya (gratis) dan bekerjasama dengan Rumah Sakit Aisyiyah Siti Fatimah Tulangan, Sidoarjo. Program ini diikuti oleh 20 peserta. Ada delapan tenaga medis terdiri dari dua dokter umum dan lima perawat serta satu apoteker. Yaitu dr Fahmi Nugraha, dr Wahyu Nur Hidayat, Kurniawan S Kep Ns, Ardiansah Ginanjar Pribadi, A. Md Kep, Candra Eko Hadinoto S Kep Ns, Wahyu Dwi Setyo Arianto S Kep Ns, Wistri endra Mulya Dewi A Md Keb, dan apt Andre Yanto S Farm.
Arum Ndalu sebagai kepala sekolah dalam sambutannya mengatakan semoga program khitan massal ini bisa membantu anak-anak yang belum khitan sesuai dengan syariat agama islam dan SD Sakri bisa terus bekerja sama dengan Rumah sakit Aisyiyah Siti Fatimah Tulangan, Sidoarjo. Kegiatan ini sebagai bentuk sosial sekolah, selain itu juga ada kegiatan jum’at berkah, bakti sosial ke Desa Katerungan dan sekitarnya.
dr Tjatur Priambodo MKes sebagai direktur rumah sakit Aisyiyah Siti Fatimah Tulangan memberikan pengarahan kepada peserta khitan, “anak-anak dalam masa menyembuhan khitan harus selalu menjaga kebersihan, bisa mandi atau dengan cara di seka, dan yang terpenting harus menjaga pola makan, setelah khitan tidak boleh dipijat agar tidak terjadi pendarahan”ujarnya.
Dia menambahkan dalam rangka MILAD Sakri ini semoga bisa terus maju, terus memberi manfaat dan teruslah mencerahkan yang ada dimuka bumi ini. Selamat MILAD SD Sakri, semoga sukses.
Abdillah Faizun SPd I, sebagai kaur Humas mengatakan khitan massal ini kami juga bekerja sama dengan komite Sakri, wali murid dan PT Garuda Food. Tidak ada persyaratan khusus untuk mengikuti program ini, peserta hanya perlu membawa KTP orang tua dan kartu keluarga saja.
Dia menambahkan, peserta khitan akan mendapatkan goodie bag, snack, sarung, baju koko, sertifikat serta uang tunai. Setelah proses khitan selesai akan tetap ada pengawasan dari dokter, jadi peserta dibuatkan grup untuk pengawasan dan pengaduan jika ada sesuatu yang terjadi. Alhamdulillah Program khitan massal berjalan dengan lancar, dan mendapat sambutan baik dari orang tua dan masyarakat sekitar.
Penulis : Fairuz Bilah Izzah Hazwani, SPd
Editor : Edo Priyo Sulistyo